Sawan, 24 Oktober 2025 – Pada hari Jumat tanggal 24 Oktober 2025, sekitar pukul 14.30 WITA, telah terjadi musibah kebakaran rumah warga di Banjar Dinas Nangka, Desa Lemukih, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.
Kejadian tersebut menimpa rumah milik Ketut Narta (72 tahun), seorang petani yang beralamat di Banjar Dinas Nangka, Desa Lemukih.
Babinsa Desa Lemukih Sertu Adolfo Barreto menerima laporan dari Kepala Dusun Nangka bahwa rumah milik warga atas nama Ketut Narta terbakar. Mengetahui hal tersebut, Babinsa bersama aparat desa segera menuju lokasi kejadian untuk membantu proses pemadaman api dan mengamankan situasi.
Kronologis Kejadian:
Sekitar pukul 14.30 WITA, rumah dalam keadaan kosong karena pemilik sedang bepergian. Seorang saksi yang juga bernama Ketut Narta (tetangga korban) melihat asap tebal keluar dari rumah korban. Menyadari hal tersebut, saksi segera mendekat dan melihat api sudah membesar. Dengan sigap, ia langsung menghubungi Perbekel Desa Lemukih, Babinsa, dan pemilik rumah melalui telepon serta mengajak warga sekitar untuk membantu memadamkan api.
Berkat kerja sama warga, Babinsa, dan aparat desa, api berhasil dipadamkan sebelum merambat ke rumah warga lainnya.
Penyebab Kebakaran:
Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh aktivitas memasak tuak untuk pembuatan gula merah yang ditinggalkan dalam keadaan menyala sehingga menimbulkan percikan api.
Kerugian sebagai berikut Korban jiwa: Nihil, Kerusakan: 1 unit rumah ukuran 8×6 meter hangus terbakar beserta isinya, antara lain: kulkas, televisi, STB, kasur, lemari, pakaian, perhiasan senilai Rp10.000.000, serta uang tunai dan tabungan sekitar Rp10.000.000.
Perkiraan total kerugian mencapai ± Rp100.000.000.
Langkah-langkah yang diambil:
Perbekel Desa Lemukih bersama Babinsa Sertu Adolfo Barreto segera berkoordinasi dan melaporkan kejadian ini kepada Pemerintah Kecamatan Sawan serta BPBD Kabupaten Buleleng untuk penanganan lebih lanjut.
Musibah ini menjadi pengingat bagi masyarakat agar selalu berhati-hati dan waspada terhadap potensi kebakaran rumah, khususnya saat meninggalkan aktivitas memasak tanpa pengawasan.

