
- BOLA
- Food
- Gadgets
- Gosip
- Inspirations
- KEJATI
- KEMENKUMHAM
- KODAM 1/ BUKIT BARISAN
- Kodam IV/Diponegoro
- Kodam IX / Udayana
- Kodim badung
- Kodim Buleleng
- Kodim ende
- Kodim Gianyar
- Kodim Jembrana
- kodim sumbawa barat
- Kodim Tabanan
- Kodim TTU
- Korem 161/Wira Sakti
- Korem 162/Wira Bhakti
- Korem 163/Wira Satya
- KRIMINAL
- LIFESTYLE
- Pemda Alor
- PEMDA BADUNG
- PEMDA BULELENG
- Pemda Ende
- PEMDA JEMBRANA
- PEMDA KARANGASEM
- PEMDA KLUNGKUNG
- Pemda Kupang
- Pemda Lombok Tengah NTB
- PEMDA TABANAN
- PERISTIWA
- POLDA BALI
- Polda Jatim
- POLDA NTB
- POLDA NTT
- Polres badung
- Polres Ende
- Polres Karangasem
- Polres Kupang
- Polres Lombok Timur
- polres lombok utara
- Polres Malang
- Polres Tabanan
- Polresta Denpasar
- Polresta Kupang Kota
- POLRI
- PROVINSI BALI
- Reviews
- Software
- TECH
- Technology
- TNI AD
- TNI AL
- TNI AU
- Travel
- TREN NEWS
- Trends
- Yonif 741/GN
- Yoniv 741
Gentra News NTB – Sumbawa – Lenangguar, Danramil 1607-03/Ropang yang diwakili oleh Babinsa Lenangguar, Serka Nurdin, turut mendampingi Tim Hukum dan HAM Provinsi NTB dalam kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan di Desa Lenangguar, Kecamatan Lenangguar, Senin (20/05/2024).
Kegiatan sosialisasi yang berlangsung pada hari ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya penegakan hukum dan hak asasi manusia di lingkungan desa. Sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menciptakan masyarakat yang lebih sadar hukum dan menghargai hak-hak asasi setiap individu.
Serka Nurdin, dalam hal tersebut, menyampaikan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan sekitar. “Kami berharap dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat Desa Lenangguar dapat lebih memahami dan menerapkan prinsip-prinsip hukum dan HAM dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Serka Nurdin.
Tim Hukum dan HAM Provinsi NTB yang hadir juga memberikan penjelasan rinci mengenai berbagai aspek hukum yang relevan dengan kehidupan masyarakat desa, termasuk perlindungan hak-hak perempuan dan anak, serta penanganan konflik hukum secara damai.
Warga Desa Lenangguar tampak antusias mengikuti sosialisasi ini, dengan berbagai pertanyaan dan diskusi yang mencerminkan tingginya minat mereka terhadap materi yang disampaikan. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami, karena memberikan pengetahuan yang penting tentang hukum dan HAM,” ujar salah satu warga.
Diharapkan, kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan, sehingga masyarakat dapat terus mendapatkan pembekalan mengenai hukum dan HAM, yang pada akhirnya dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan harmonis. (Pendim Sumbawa).