Sukseskan Hanpangan Wilayah, Satgas TMMD 121 Kodim Klungkung Gelar Penyuluhan Pertanian

Gentra News Bali-Klungkung,- Selain gencar melaksanakan pengerjaan sasaran fisik pokok pembukaan dan rabat jalan lingkar dan senderan di lingkungan Sangkanbuana, Kelurahan Semarapura Kauh, Satgas TMMD 121 Kodim 1610/Klungkung juga berupaya optimal untuk berkontribusi di beberapa sendi kehidupan masyarakat, salah satunya dibidang pertanian.

Hal tersebut terlihat saat Satgas TMMD 121 Kodim Klungkung menggelar kegiatan non fisik penyuluhan pertanian kepada masyarakat yang digelar di Balai Desa Sangkanbuana Kelurahan Semarapura Kauh Kecamatan Klungkung, Senin ( 29/07/24 ) malam.

Tampak hadir dalam penyuluhan pertanian tersebut, Pasi Ter Kodim 1610/Klungkung Kapten Inf I Nyoman Wiryanatha, Perwakilan Dinas Pertanian dan Dinas Sosial Kabupaten Klungkung, Bendesa beserta Kelian Subak Kutuh, Kelian Subak Besang Pegending serta warga masyarakat dan personel Satgas TMMD 121 Kodim 1610/Klungkung.

Dalam sambutannya Pasi Ter Kodim 1610/Klungkung Kapten Inf I Nyoman Wiryanatha menyampaikan bahwa penyuluhan pertanian ini merupakan salah satu kegiatan dari sasaran non fisik dari program TMMD ke 121 Kodim 1610/Klungkung yang bersinergi dan berkolaborasi Dinas Pertanian Kabupaten Klungkung.

Semoga kegiatan ini akan semakin meningkatkan pemahaman serta menjadi bekal bagi masyarakat, khususnya petani untuk peningkatan produktifitas pertanian kedepannya, “ungkapnya.

Sementara itu I Wayan Wirya selaku narasumber dari perwakilan Dinas Pertanian Kabupaten Klungkung dalam penyuluhannya membahas tentang teknik budidaya padi dengan sistem modern
Menurutnya, budidaya padi merupakan salah satu kegiatan pertanian yang paling penting. Hal ini dikarenakan padi merupakan salah satu bahan pokok yang menjadi sumber karbohidrat utama bagi masyarakat Indonesia, “terangnya.

Untuk mendapatkan hasil budidaya padi yang optimal, maka diperlukan cara budidaya yang baik dan benar, apalagi dengan perkembangan jaman serta teknologi juga berdampak pada tata cara dan kelola pertanian secara modern, “jelasnya.

Lebih lanjut, diungkapkan I Wayan Wirya bahwa pada dasarnya beberapa cara budidaya padi yang optimal meliputi persiapan media tanam, pemilihan bibit berkualitas, persemaian, penanaman, perawatan lahan yang baik dengan pengairan dan pemupukan serta pencegahan hama dan penyakit sampai akhirnya pada masa pemanenan, “katanya.

Perlu diketahui bahwa Pemerintah Kabupaten Klungkung bekerjasama dengan KUD telah mempunyai program Beli Mahal Jual Murah ( Bima Juara ) yang sudah berjalan sejak 2018. Lewat program ini, gabah petani dibeli lebih mahal dari harga eceran tertinggi ( HET ) oleh Koperasi Unit Desa ( KUD ) dan kemudian beras hasil olahan KUD dijual lebih murah kepada masyarakat Klungkung, sehingga alhasil program Bima Juara menjadi cara berperang melawan tengkulak yang kerap semena-mena dengan petani, “imbuhnya.

Terpisah Dansatgas TMMD 121 Kodim 1610/Klungkung Letkol Inf Armen, S.Ag.,M.Tr ( Han ) menambahkan bahwa penyuluhan pertanian ini merupakan salah satu upaya dan dukungan pihaknya terhadap program pemerintah yaitu swasembada dan ketahanan pangan wilayah.

Disamping itu, kegiatan ini tentunya juga sejalan dengan salah satu program unggulan TNI AD yang digencarkan bapak Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. yaitu ketahanan pangan , “pungkasnya. ( Pendim 1610/Klungkung ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *