Tanam Kacang Hijau, Babinsa Dampingi Petani Terapkan Sistem Tumpang Sari

Gentra News NTT – KODIM 1605/BELU, Dalam upaya meningkatkan produktifitas lahan pertanian yang dimiliki, petani di Dusun Nularan, Desa Litamali, Kecamatan Kobalima Kabupaten Malaka melaksanakan penanaman tumpangsari antara tanaman jagung dan kacang hijau.

Dalam kegiatan penanaman tersebut, Babinsa Desa Litamali Koramil 1605-05/Kobalima Sertu Maximus Nahak turut mendampingi petani dalam membantu menanam kacang hijau diantara tanaman jagung pada lahan milik Mama Elisabeth, Sabtu (29/6/2024).

Penerapan sistem pertanian dengan tumpang sari ini memiliki banyak manfaatnya. Hal ini karena petani tidak saja hanya mengandalkan pada satu tanaman saja tetapi bisa dari tanaman lain. Karena dalam sistem penanaman tumpang sari ini petani melakukan penanaman dua jenis tanaman pada lokasi yang sama.

Babinsa Sertu Maximus Nahak mengatakan penanaman sistem tumpang sari ini sangat minim mengalami resiko gagal panen. Hal ini karena dengan penggunaan sistem ini, kondisi tanaman akan lebih minim untuk terserang hama dan kondisi tanah di sekitar area tumpang sari dipercaya akan jauh lebih subur.

“Penanaman tumpang sari sangat bagus karena dapat meningkatkan pendapatan dan keuntungan para petani karena tanaman tumpang sari ini menolong para petani saat tanaman utama mereka gagal panen atau terserang hama” ucap Babinsa.

Lebih lanjut Sertu Maximus Nahak mengatakan kegiatan pendampingan kepada petani dalam pelaksanaan sistem tumpang sari ini bertujuan untuk meningkatkan sumber perekonomian petani dan ketahanan pangan di wilayah.

“Semoga dapat meningkatkan perekonomian petani dalam meningkatkan pendapatan dengan mengembangkan metode pola tanam tumpang sari tanaman jagung dan kacang hijau ini” pungkas Babinsa Maximus. PendimBelu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *