Gianyar – Sukawati, Sabtu (26/7/2025) — Komitmen TNI dalam membangun wilayah pedesaan kembali diwujudkan secara nyata dalam pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun 2025. Salah satu proyek monumental yang tengah digarap adalah pembangunan 1 unit Tower Reservoir berkapasitas 20 m³ (20.000 liter) di Banjar Bucuan, Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar.
Pembangunan tower air tersebut merupakan program strategis yang digagas oleh Dansatgas TMMD 125, Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P. sebagai solusi penyediaan air bersih bagi warga yang tersebar di 8 wilayah banjar dengan total 250 titik penyaluran awal. Proyek ini menjadi tonggak penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan dasar sehari-hari.
“Kami melihat kebutuhan air bersih sebagai masalah mendasar yang harus segera ditangani. Melalui TMMD, TNI hadir bukan hanya untuk membangun infrastruktur fisik, tetapi juga memberikan dampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Letkol Kav Rizal Wijaya, Dansatgas TMMD 125.
Pengerjaan tower reservoir ini dipimpin oleh Dan SSK TMMD 125, Lettu Cpl I Nyoman Prajana, dengan dukungan penuh dari Babinsa Desa Batuan, Serda Suparman, serta diawasi langsung oleh Danramil 1616-05/Sukawati, Kapten Inf Abdul Mukib. Mereka bahu-membahu bersama masyarakat dan instansi terkait guna memastikan pembangunan berjalan lancar, aman, dan tepat sasaran.
Sementara itu, Perbekel Desa Batuan, Ari Anggara, menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas upaya dan perhatian TNI terhadap desanya.
“Ini bukan hanya tower air, tapi simbol harapan baru bagi warga kami. Terima kasih kami sampaikan kepada TNI, khususnya Dansatgas TMMD dan seluruh jajaran Kodim 1616/Gianyar atas kepedulian dan kerja nyatanya,” ungkapnya dengan rasa haru.
Tower reservoir ini diharapkan tidak hanya menyuplai air bersih secara merata, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, terutama di bidang pertanian dan UMKM yang sangat bergantung pada ketersediaan air.
TMMD ke-125 terus menunjukkan bahwa kehadiran TNI tidak hanya sebatas menjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra strategis pembangunan desa, demi mewujudkan masyarakat yang lebih mandiri, sehat, dan sejahtera.
(Pendim 1616/Gianyar)