Gianyar – Desa Batuan, Sukawati (24 Juli 2025) — Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-125 Tahun Anggaran 2025 kembali menjadi sarana nyata keterlibatan TNI dalam pembangunan bangsa. Di bawah komando langsung Dansatgas TMMD Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P., kegiatan yang dipusatkan di Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar ini menempatkan kepedulian sosial sebagai prioritas utama, seiring dengan pembangunan fisik yang terus berjalan.
Dansatgas Letkol Rizal Wijaya, menegaskan bahwa TMMD bukan sekadar membangun infrastruktur. “Lebih dari itu, TMMD adalah momentum untuk memperkuat solidaritas dan kepedulian sosial TNI kepada masyarakat. TNI hadir bukan hanya dengan alat berat, tetapi dengan hati,” ujarnya penuh semangat saat memimpin langsung kegiatan pembagian sembako kepada warga kurang mampu.
Dalam kegiatan yang turut dihadiri Danrem 163/Wirasatya Brigjen TNI Ida Idewa Agung Hadisaputra dan Bupati Gianyar I Made Mahayastra, S.ST.Par., M.AP., sebanyak 75 paket sembako disalurkan kepada masyarakat Desa Batuan yang membutuhkan. Pembagian ini menjadi simbol ketulusan dan kedekatan TNI dengan rakyatnya.
Kegiatan sosial tersebut disambut dengan haru dan antusiasme warga. Bagi banyak penerima, bantuan ini bukan sekadar materi, tetapi menjadi bukti bahwa negara hadir di tengah kesulitan mereka. “Kami merasa diperhatikan dan dibantu. Terima kasih TNI,” ucap salah satu warga dengan mata berkaca-kaca.
Brigjen TNI Ida Idewa Agung Hadisaputra mengapresiasi kepemimpinan Letkol Rizal Wijaya dalam pelaksanaan TMMD di Gianyar. “Langkah-langkah humanis seperti ini harus terus ditumbuhkan. Ini bukan sekadar TMMD, ini adalah TNI membangun harapan dan kemanusiaan,” tuturnya.
Senada, Bupati Gianyar I Made Mahayastra menyampaikan bahwa TMMD menjadi program strategis yang menyatukan visi pembangunan antara TNI dan pemerintah daerah. “Kita bersyukur memiliki sinergi seperti ini. TMMD telah menjelma menjadi kekuatan gotong royong modern,” ujarnya.
Selain pembagian sembako, TMMD ke-125 di Gianyar juga mencakup berbagai kegiatan non-fisik lainnya seperti penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, serta program fisik seperti pembangunan Jalan Usaha Tani dan rehabilitasi MCK umum.
Dengan komando yang tegas dan hati yang peduli, Letkol Kav Rizal Wijaya membuktikan bahwa TNI adalah bagian dari rakyat — membangun tidak hanya jalan dan gedung, tapi juga harapan, rasa aman, dan masa depan.
(Pendim 1616/Gianyar)