Nagekeo-Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes, S.E., M.M, melakukan kunjungan kerja di Wilayah Kodim 1625/Ngada, Kabupaten Nagekeo yang di agendakan selama tiga hari di mulai 30 Juni hingga 2 Juli 2025. Kunjungan ini akan diisi dengan berbagai agenda kegiatan yang signifikan bagi masyarakat setempat.
Komandan Korem 161/Wira Sakti tiba di lokas peresmian Sumur Bor pada sore hari disambut dan ditandai dengan pengalungan kain adat Nagekeo oleh tokoh adat Lape dan unsur FORKOPINDA Kab. Nagekeo yang didampingi oleh Kasiren Korem 161/ Wira Sakti Letkol INF Apriady Nidjo S.M.M.IP, dilanjutkan peresmian Sumur Bor di Kelurahan Lape, Kecamatan Aesesa. Peresmian sumur bor ini diharapkan dapat mendukung program ketahanan pangan di wilayah Nagekeo
Kunjungan kerja Danrem 161/Wira Sakti ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara TNI dan masyarakat setempat, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan dan pembangunan infrastruktur.
Sampai saat ini sudah 427 sumur bor yang dikerjakan di seluruh wilayah Nusa Tenggara Timor (NTT) hari ini BNPB merasa tergerak untuk melakukan kerjasama dengan TNI sebelumnya melalui Pak. Simon Kamlasi melaksanakan program Pompa Hidram yaitu dari sumber mata air di sungai untuk naik kepermukaan namun terdapat kendala apabila airnya kering maka pompa Hidram tidak bisa berfungsi.
Demikian disampekan Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes, S.E., M.M pada sambutan peresmian sumur bor kerja sama TNI AD – BNPB Kabupaten Nagekeo di Jln Ummar Wirahadi kusuma Rt 09 Kel. Lape Kec. Aesesa Kab. Nagekeo, Senin Malam (30/06/2025).
lebih lanjut Danrem, terkait bencana kekeringan harusnya kita sudah mempunyai klasifikasi daerah daerah rawan bencana. Selama ini memang ada kendala soal pemahaman bencana antara BNPB/ BPBD dan TNI. Tujuan kegiatan program pengeboran air ini adalah bagaiman masyarakat flobamora dapat menikmati air bersih. Kedepan kita berharap kita membuat kolam kolam penampungan air. “Apabila masi ada bantuan mari kita bekerjasama menghadapi bencana jangan sekali kali kita mundur kita harus siap menghadapi”, Tegas Danrem.
Ditempat yang sama juga Wakil Bupati Nagekeo Gonxalo Gratianus Muga Sada, S. Sos, menyampaikan, Nagekeo memiliki berbagai macam potensi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Berbicara tentang swasembada pangan Nagekeo digadang gadang sebagai salah satu penyuplai beras terbesar di Nagekeo apabila waduk ini jadi.
Saat ini di Nagekeo terdapat masalah dimana kami menemukan ada 3 masalah sehingga bupati dan wakil bupati saat ini memasukan dalam program super prioritas yaitu air jalan dan listrik. “Hari ini kami mengucapkan terimakasih atas nama masyarakat kepada Komandan Korem 161/Wira Sakti dimana program sumur bor ini sejalan dengan program presiden terkait ketahanan pangan”, Ungkap Gonxalo Gratianus.
Kami berharap dengan kehadiran Pa Dandrem ini dapat menjadi kerjasama antara Forkopimda terimakasih juga kami besok diundang untuk menghadiri penerimaan anggota TNI yang siap bekerja sama membangun Nagekeo lebih sejahtera.
Usai peresmian Sumor Bor Komandan Korem akan meninjau progres pembangunan Yonif TP 834/WM di lokasi pembangunan dan Meja Garam Tonggurambang di Desa Tonggurambang, Kecamatan Aesesa. Danrem juga akan melakukan peninjauan Lokasi MA Yonif TP 834/WM dan tanggal 2 Juli 2025 Danrem 161/Wira Sakti akan meninjau lokasi lahan Ketahanan Pangan Kodim 1625/Ngada di Desa Tonggurambang, Kecamatan Aesesa.
Dengan berbagai agenda kegiatan yang telah dijadwalkan, kunjungan ini akan menjadi momentum penting bagi masyarakat Nagekeo.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Danrem 161/Wira Sakti, Bupati Nagekeo, Wakil Bupati Nagekeo, Kasiren Korem 161/ Wira Sakti, Dandim 1625/Ngada, Wakil Ketua I dan 2 DPRD Kab. Nagekeo, Kapolres Nagekeo, PJU Kabupaten Nagekeo para, Tokoh Masyarakat Lape, Tokoh Pemuda Lape, Tokoh adat Lape, Para staf kantor BPBD Kab. Nagek. ( PENREM)