NTB Gentra.co.id LOTIM — Kodam IX/Udayana melalui Program Praja Raksaka Peduli Rakyat, Kodim 1615/Lombok Timur telah merehab tiga unit rumah tidak layak huni (RTLH) menjadi rumah layak huni dan seluruhnya sudah rampung seratus persen, Jum’at (3/3/2023).
Dandim 1615/Lombok Timur Letkol Inf Amin M. Said, S.H., melalui Danramil 1615-07/Sakra Kapten Inf Ismail, S.H., menjelaskan tentang rumah tidak layak huni yang selanjutnya disingkat RTLH adalah rumah yang tidak memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan, dan kesehatan penghuni.
“TNI melalui Kodam IX/Udayan dengan Program Praja Raksaka Peduli Rakyat di Wilayah Kodim 1615/Lombok Timur telah membedah tiga unit rumah tidak layak huni (RTLH),” terang Danramil.
“Salah satunya menurut laporan Babinsa, rumah tidak layak huni milik Inaq Ikhsan (77) tahun Dusun Pengklak Mas, Desa Pengklak Mas, Kecamatan Sakra, Kabupaaten Lombok Timur. Sebelum direhab, kondisi rumahnya sangat memprihatinkan,” jelasnya.
Dinding terbuat dari bambu, Kondisi itu membuat Ia kadang tak bisa tidur nyenyak terlebih saat hujan deras dan angin kencang. Selain hembusan angin menembus dinding dan menerpa kulit. Beberapa bagian atapnya juga kerap bocor. “Pokoknya sebelum direhab Bapak TNI, rumah saya sangat memprihatinkan,” ujarnya Inaq.
Kini kondisinya berubah seratus delapan puluh derajat. Setelah sebulan kurang pengerjaannya dikebut oleh personil Koramil 1615-07/Sakra, rumahnya berubah total.
Inaq Ikhsan mengaku sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada TNI yang telah bekerja keras dan ikhlas memperbaiki rumah saya.
“Rasanya seperti mimpi bisa memiliki rumah seperti ini. Sakali lagi Terima kasih bapak TNI yang telah bekerja keras untuk merehab rumah kami, sehingga bisa bagus seperti ini,” ujarnya.
Sumber Pendim