NTB – Sumbawa — Dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah binaannya, Babinsa Koramil 1607-03/Ropang hadir dan berperan aktif dalam kegiatan mediasi penyelesaian batas desa antara Desa Lenangguar dengan Desa Tatebal yang berlangsung di Kantor Camat Lenangguar.
Kegiatan yang digelar pada Kamis (02/10/2025) ini dihadiri oleh Camat Lenangguar Andry Rahman, S.STP., Sekcam Muhammad Alif S.Ap., unsur pemerintah desa dari kedua belah pihak, anggota Polsek Ropang serta tokoh masyarakat.
Dari Koramil 1607-03/Ropang, hadir langsung Babinsa Desa Lenangguar Sertu Burhanudin dan Babinsa Desa Tatebal Serda Awan Darmawan yang bertugas mengawal jalannya mediasi sekaligus memastikan kondisi tetap aman, tenang, dan terkendali.
Dalam kesempatan tersebut, para Babinsa tidak hanya bertindak sebagai pengamanan, tetapi juga sebagai penengah yang memberikan masukan agar setiap pihak dapat menahan diri serta mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi maupun kelompok.
“Babinsa hadir bukan hanya menjaga situasi, tetapi juga untuk mendukung terciptanya kesepahaman antarwarga. Kami terus mengimbau agar perbedaan pandangan tidak menimbulkan gesekan, melainkan diselesaikan dengan musyawarah,” ungkap Sertu Burhanudin di sela kegiatan.
Hal senada juga ditegaskan Serda Awan Darmawan yang menekankan pentingnya menjaga kerukunan antarwarga. “Apapun hasilnya, yang paling utama adalah hubungan baik antar masyarakat tetap terjaga. Jangan sampai persoalan batas wilayah memecah persaudaraan,” tegasnya.
Setelah melalui pemaparan dari kedua kepala desa, diskusi, serta penyampaian bukti-bukti dari masing-masing tim, mediasi menghasilkan kesepakatan batas wilayah, meski terdapat catatan khusus mengenai eks lahan Perhutani yang masih perlu pembahasan lanjutan.
Camat Lenangguar dalam penutupannya menegaskan agar kedua belah pihak menjaga suasana tetap kondusif serta menunda segala bentuk aktivitas di area eks Perhutani sampai adanya keputusan final.
Dengan kehadiran Babinsa, kegiatan mediasi ini berjalan dengan aman, tertib, dan penuh semangat kebersamaan. Kehadiran mereka menjadi wujud nyata peran TNI di tengah masyarakat dalam menjaga stabilitas wilayah serta memperkuat budaya musyawarah dalam menyelesaikan persoalan.
(Pendim 1607/Sumbawa)