Wujud Sinergitas, Dandim 1617/Jembrana Dampingi Bupati dalam Upacara Manusa Yadnya di Mendoyo

JEMBRANA – Komandan Kodim (Dandim) 1617/Jembrana, Letkol Inf. S.Y Gafur Thalib, menghadiri sekaligus memantau langsung pelaksanaan Upacara Metatah (Potong Gigi) Massal Kabupaten Jembrana Tahun 2025 yang dipusatkan di Wantilan Pura Dang Khayangan Rambut Siwi, Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo.

Kegiatan yang diikuti oleh sekitar 280 peserta ini merupakan bagian dari upacara Manusa Yadnya yang sakral dalam tradisi Hindu Bali. Kehadiran Dandim bersama jajaran Forkopimda Jembrana, termasuk Bupati I Made Kembang Hartawan dan Kapolres Jembrana, menunjukkan sinergitas yang kuat antara TNI, pemerintah daerah, dan tokoh agama dalam mendukung pelestarian nilai-nilai luhur budaya.

Dalam kesempatan tersebut, Letkol Inf. S.Y Gafur Thalib menyampaikan bahwa kehadiran personel TNI di lokasi bukan hanya untuk memastikan keamanan fisik, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap tradisi penyucian diri bagi generasi muda Jembrana.

“Upacara Metatah ini memiliki makna mendalam untuk mengendalikan Sad Ripu atau enam sifat buruk dalam diri manusia. Kami dari Kodim 1617/Jembrana sangat mendukung kegiatan yang membangun karakter positif bagi masyarakat, khususnya para generasi muda yang mulai menginjak dewasa,” ungkap Dandim.

Untuk memastikan kekhusyukan dan kelancaran acara yang dihadiri oleh sekitar 1.000 warga tersebut, Dandim menerjunkan personel dari Koramil 1617-02/Mendoyo. Pengamanan dipimpin langsung oleh Danramil Kapten Inf. I Made Sujana Arianta bersama Babinsa setempat yang bersinergi dengan instansi terkait lainnya.

Prosesi yang dipuput oleh tiga Pandita ini berjalan dengan penuh khidmat. Dandim 1617/Jembrana mengapresiasi kerja sama seluruh pihak sehingga kegiatan besar ini dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar tanpa kendala berarti.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *