Gentra News Bali-Klungkung,- Bertempat di banjar Koripan Tengah, Babinsa Banjarangkan Serma Asih bersama Bhabinkamtibmas serta perbekel dan staf desa melaksanakan kegiatan melayat di rumah duka almarhum Ida Cokorda Raka Adnyana, Selasa ( 09/07/24 ).

- BOLA
- Food
- Gadgets
- Gosip
- Inspirations
- KEJATI
- KEMENKUMHAM
- KODAM 1/ BUKIT BARISAN
- Kodam IV/Diponegoro
- Kodam IX / Udayana
- Kodim badung
- Kodim Buleleng
- Kodim ende
- Kodim Gianyar
- Kodim Jembrana
- kodim sumbawa barat
- Kodim Tabanan
- Kodim TTU
- Korem 161/Wira Sakti
- Korem 162/Wira Bhakti
- Korem 163/Wira Satya
- KRIMINAL
- LIFESTYLE
- Pemda Alor
- PEMDA BADUNG
- PEMDA BULELENG
- Pemda Ende
- PEMDA JEMBRANA
- PEMDA KARANGASEM
- PEMDA KLUNGKUNG
- Pemda Kupang
- Pemda Lombok Tengah NTB
- PEMDA TABANAN
- PERISTIWA
- POLDA BALI
- Polda Jatim
- POLDA NTB
- POLDA NTT
- Polres badung
- Polres Ende
- Polres Karangasem
- Polres Kupang
- Polres Lombok Timur
- polres lombok utara
- Polres Malang
- Polres Tabanan
- Polresta Denpasar
- Polresta Kupang Kota
- POLRI
- PROVINSI BALI
- Reviews
- Software
- TECH
- Technology
- TNI AD
- TNI AL
- TNI AU
- Travel
- TREN NEWS
- Trends
- Yonif 741/GN
- Yoniv 741
Saat dikonfirmasi, Babinsa Banjarangkan Serma Asih menyampaikan bahwa kegiatan melayat ini merupakan wujud empati dan bela sungkawa dirinya selaku Babinsa.
Semasa hidupnya almarhum Ida Cokorda Raka Adnyana merupakan tokoh yang memiliki peran penting. Bukan tanpa alasan beliau adalah mantan perbekel Banjarangkan pada masa 2000-2005, “terangnya.
Almarhum Ida Cokorda Raka Adnyana meninggal karena sakit, dimana untuk prosesi upacara pengabenan akan digelar pada 10 Juli, “ujarnya.
Menurut Babinsa jajaran Koramil 1610-02/Banjarangkan ini, kepergian beliau menghadap sang pencipta tentu menjadi sebuah kehilangan dan duka mendalam bagi wilayah Banjarangkan, “ucapnya.
Oleh karena itu, pada kesempatan ini selaku babinsa dirinya menyampaiakn duka cita mendalam dan berdoa semoga almarhum diterima dan mendapatkan tempat terbaik disisiNYA sesuai dengan amal dan ibadahnya, “lanjutnya.
Semua manusia pada saatnya nanti akan kembali ke penciptanya. Duka pasti ada, namun sebagai manusia kita sudah memiliki takdir masing-masing, semoga keluarga yang ditinggalkan ikhlas dan senantiasa diberikan kekuatan serta ketabahan, “tutup Serma Asih. ( pendim 1610/Klungkung ).