Gentra News Bali – Polda Bali – Polres Karangasem – Hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Karangasem pada Jumat (7/6) dini hari hingga pagi hari menyebabkan sejumlah kejadian bencana alam. Salah satunya adalah banjir dan tanah longsor yang terjadi di Sanghyang Ambu, Jalan Trans Bali, Desa Bugbug, Kecamatan Karangasem.
Menyikapi kondisi tersebut, Kapolres Karangasem AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., M.K.P, langsung memerintahkan Satuan Lalulintas Polres Karangasem untuk melaksanakan pengaturan dan rekayasa lalu lintas. Hal ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi dampak bencana banjir dan tanah longsor di Jalan Trans Bali Sanghyang Ambu, Desa Bugbug, Kecamatan Karangasem.
“Personil Satlantas Unit Turjawali dibantu personil Polsek Karangasem melaksanakan penutupan dan pengalihan arus lalu lintas mengingat jalan utama masih tertimbun material longsor dan ada genangan air hujan yang cukup tinggi,” terang Kapolres Karangasem.
Selain melakukan pengaturan dan rekayasa arus lalu lintas, personil Satlantas Unit Kamsel juga melaksanakan himbauan kepada pengguna jalan yang akan mengarah ke Kabupaten Klungkung agar menggunakan jalur arah Sidemen-Klungkung, demikian pula sebaliknya.
“Bagi kendaraan yang sudah terlanjur terjebak di jalur banjir, kami menghimbau agar memarkirkan kendaraannya di tepi jalan yang dianggap aman sambil menunggu hujan berhenti dan air hujan surut,” imbuh Kapolres.
Upaya sigap Polres Karangasem dalam mengantisipasi dampak bencana ini diharapkan dapat meminimalisir kemacetan dan membantu kelancaran arus lalu lintas di wilayah terdampak.
Rossa
