Dandim 1629/SBD Mengajak Anak Sekolah Don Bosco Cintai Bangsa

Gentra News NTT-SBD/Bela negara harus diberikan kepada semua warga negara termasuk anak – anak difabel yang berada di sekolah Don Bosco Sumba Barat Daya.  Kegiatan pembentukan karakter anak – anak memiliki rasa bela negara ini diselenggarakan bekerja sama antara Kodim  dengan mengundang beberapa nara sumber salah satunya Komandan Kodim 1629/SBD Letkol Czi Novik Kurniawan ST. Kegiatan diselenggarakan di SMK Don Bosco di Desa Weepangali, Kecamatan Kota Tambolaka, Kabupaten SBD, Selasa (16/07/2024)

Generasi muda merupakan aset negara yang harus dijaga karena mereka merupakan penerima tongkat estafet pembangunan negeri ini. Termasuk didalamnya adalah kaum difabel.  Untuk itu sangat penting pembekalan rasa cinta kepada negara ini sesuai dengan bidang masing masing.  Demikian penyampaian Letkol Czi Novik Kurniawan ST. dalam penyampaian materi di forum diskusi menumbuhkan rasa wawasan kebangsaan.

Lebih lanjut Letkol Czi Novik Kurniawan ST. menyampaikan bahwa kondisi bangsa Indonesia sangat memperihatikan karena saat ini banyak negara – negara diluar sana yang ingin menguasai  sumber alam yang ada khususnya energi minyak bumi.  Berbagai macam cara dan upaya yang mereka lakukan seperti dengan cara merusak generasi muda melalui hiburan, makanan, pakaian dan yang paling memperihatikan adalah dengan adanya narkoba yang begitu gencarnya masuk ke Indonesia.  Itu semua merupakan cara – cara dari luar dalam rangka merebut Indonesia. Sebab saat ini sudah tidak ada lagi penjajahan .  maka cara yang ditempuh adalah dengan menjajah lewat ekonomi, sosial budaya, politik dan sebagainya.

Untuk itu Dandim berpesan kepada generasi muda harus cinta kepada negara ini sesuai dengan bidangnya masing – masing.  Sebagai kaum pelajar adalah dengan belajar yang baik, buat prestasi setinggi mungkin.  Kalau tidak bisa buat prestasi maka kita cukup tidak berbuat pelanggaran. Yang tidak kalah penting adalah sebagai generasi muda kita harus menghormati orang tua, dan berprilaku sesuai dengan norma – norma yang ada.  Jangan sampai generasi  muda terpengaruh oleh orang – orang yang tidak bertanggung jawab.   

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *