Timur tengah gentra.co.id _Kodim 1621/TTS, menggelar Pembinaan Jaring Mitra Karib Kodim 1621/ TTS .Pembinaan Jaring Mitra Kodim tersebut diikuti oleh 45 Mitra Kodim1621/ TTS , yang dilaksanakan di Aula Kodim 1621/TTS ,Jln Gajah Mada ,Kel.Cendana,Kec.Kota. Soe ,Kab. Timor Tengah Selatan.
Dengan tema “Mewujudkan Binter TNI Yang Adaptif Melalui Kegiatan Pembinaan Jaring Mitra Karib Di Wilayah, Guna Mengoptimalkan Deteksi Dini, Cegah Dini, Temu Cepat, dan Lapor Cepat Bagi Apkowil”.
Pemateri dalam Kegiatan Pembinaan Jaring Mitra Karib Kodim 1621/TTS Danramil 02/ Amanuban Tengah Kapten Inf Gunawan, dan Danramil 03/ Molo Utara, Lettu Inf .Marten Tefa.
Dua pemateri yakni Danramil 02/ Amanuban Tengah Dan Danramil 03/ Molo Utara menyampaikan beberapa materi, terkait tujuan dan pedoman, serta tupoksi dari Jaring Mitra Karib Kodim 1621/TTS .
Dengan Adanya forum pembinaan mitra karib, sehingga tercipta hubungan baik. Sekaligus dapat dukungan tugas pokok satuan kewilayahan Kodim 1621 TTS Pada umumnya,
“Jadi jaring mitra karib ini, sebagai pembinaan teritorial yang dilakukan TNI, sekaligus untuk mendukung tupoksi TNI dalam pelaksanaan pembinaan teritorial kewilayahan,” kata Kapten Inf. Gunawan
Di era digitalisasi ini tegas Danramil 02/ Amanuban Tengah meminta seluruh jaring mitra karib, untuk lebih bijak dalam mengakses informasi dari berbagai wilayah, sehingga tidak menimbulkan mis informasi yang berkembang.
“Itulah manfaat adanya jaring mitra karib ini di bentuk, guna menangkal berbagai isu negatif dan miring, sehingga kita bisa cepat mengakses semua informasi tersebut,” tegasnya.
Dandim 1621/ TTS Letkol Arm.Roni Hermawan,SH.MM., melalui Pasiter Kodim 1621/TTS, Kapten Inf .Komang Wenten mengatakan, anggota jaring mitra karib ini, berlatar belakang mulai dari Keluarga Besar TNI (KBT), tokoh masyarakat, tokoh agama dan ormas.
“Metode jaring mitra karib, dalam mendukung komando kewilayahan itu, melalui bhakti TNI, anjangsana, olahraga bersama, kegiatan sosial kemasyarakatan, pengobatan massal,” terang Kapten Komang wenten .Pasiter berharap, jaring mitra karib ini harus terjalin, aktif memantau situasi diwilayahnya masing-masing, membantu memberikan informasi, menginformasikan kegiatan dan kejadian luar biasa di masyarakat, serta mobilitas dan manuver orang asing di wilayahnya.
“Melaporkan adanya aktivitas di luar kebiasaan, dengan memanfaatkan daerah sebagai sasaran, atau dijadikan daerah pelarian. Sehingga dapat membantu tupoksi TNI,” tandasnya.
**Sumber@Pendim TTS **
