Gentra News Bali – Polda Bali, Polres Bangli.
Bangli, Pada hari Kamis tanggal 30 November 2023, mulai pukul 16.00 turun hujan dan sekira pukul 20.30 WITA, terjadi tanah longsor di Banjar Jehem Kelod, Desa Jehem, Kec Tembuku yang menimpa rumah milik korban I WAYAN SUABA.
Dalam rumah tersebut dihuni oleh 5 (lima) orang warga, dengan identitas I WAYAN WIASA (anak korban), Lakis, 39 thn, pegawai Swasta, Alamat Br Jehem Kelod, Ds Jehem, Kec Tembuku, NI NENGAH NITA (cucu korban), Perempuan,14 thn, Pelajar, Alamat yang sama, NI KOMANG NOVITASARI (cucu korban), Perempuan, 9 thn, Pelajar, Alamat yang sama dan kedua korban meninggal.
Korban yang tertimbun longsoran sebanyak 2 orang yaitu I WAYAN SUABA, Lakis, 63 Th, Hindu, Pegawai Swasta, alamat Br Jehem Kelod, Ds Jehem. Kec. Tembuku dan NI NENGAH PARIS, Perempuan, 60 Tahun, Hindu, Mengurus rumah tangga, Alamat yang sama.
Kejadian berawal Pada hari Kamis tanggal 30 November 2023, sekira pukul 20.30 WITA telah terjadi tanah longsor yang di akibatkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Tembuku yang menyebabkan 2 orang laki dan perempuan meninggal dunia dimana longsor di picu dari pergerakan tebing tanah setinggi kurang lebih 15 meter dari belakang rumah korban yang memang tebing belakang rumah korban merupakan bentangan sawah dan saluran air, di perkirakan karna saluran tidak mampu menanmpung volume air sehimngga mengakibatkan tebing tanah menjadi labil dan terjadi longsor hingga masuk ke kamar rumah warga.
Berdasarkan keterangan saksi an I WAYAN WIASA (anak korban) sedang duduk di depan terasnya dan melihat longsoran tanah yang menimpa ruang tamu dan kamar korban, kemudian saksi memanggil manggil kedua orang tuanya yang berada di dalam kamar rumah namun tidak ada jawaban, hanya mendengar suara anak kandungnya yang berada di sebelah timur kamar orang tuanya (korban) dan saksi langsung menyelamatkan anaknya melalui pentelasi rumah, setelah itu saksi minta bantuan kepada warga setempat untuk menghubungi Perbekel dan Babinkantibmas Desa Jehem. Akibat kejadian tersebut 2 (dua) orang meninggal dunia dan mengalami kerugian materiil kurang lebih sebesar Rp.150.000.000 (seratus lima puluh juta rupiah). Atas kejadian tersebut saksi melaporkan ke Polsek Tembuku untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Langkah-langkah yang diambil Piket SPKT Mendatangi TKP, Koordinasi dengan pihak BPBD Kab. Bangli, Evakusai korban dan Pulbaket terhadap keluarga korban
Kabag Ops Polres Bangli Akp Dewa Gede Oka, S.Sos.,Sh., Mh didampingi Kapolsek Tembuku dengan melibatkan personil Piket fungsi Polres Bangli dan Polsek Bangli , pers TNI Kodim 1626 Bangli, BPBD Kabupatrn Bangli, Tim PSC Dinkes Kab Bangli dan dibantu dengan masyarakat setempat
melaksanakan evakuasi material dan korban yg masih tertimbun akibat dari tanah longsor dengan menggunakan alat seadanya.
Pukul 22.00 Wita, Tim evakuasi berhasil mengevakuasi 2 orang korban I WAYAN SUABA dan NI NENGAH PARIS (suami istri) dalam keadaan MD (Meninggal Dunia) selanjutnya 2 jenasah korban di bawa ke RSUD Bangli dengan menggunakan Mobil Ambulance untuk selanjutnya dilakukan identifikasi awal.
Seijin Kapolres Bangli melalui Kabag Ops Polres Bangli bahwa kejadian tanah longsor yang menimpa rumah warga di Desa Jehem Kelod. Desa Jehem, Kec Tembuku yang murni terjadi akibat bencana alam karena hujan deras disamping juga kondisi tanah yang labil.
Untuk saat ini keluarga korban diungsikan ke rumah kerabat korban I Ketut Sudiasa di Desa Jehem Kelod, Desa Jebem, Kec Tembuku.
Kedua jenasah korban saat ini di tempatkan di kamar mayat RSUD Bangli, untuk selanjutkan masih menunggu keputusan pihak keluatga korban. “Jelas Akp Dewa Gede Oka.
Rossa